Kegilaan Arsenio ⚠️

1394 Words

“Tunggu, Arsen,” ujar Mikayla terbata. Suaranya masih gemetar, tapi kini lebih tegas. “Kita tidak bisa seperti ini. Kau bosku sekarang. Aku hanya karyawan magang. Kau bahkan kemarin tidak menyapaku, kau bersikap profesional seolah tidak pernah mengenalku.” Arsenio tak menjawab. Tatapannya menusuk, tubuhnya masih dekat, napasnya panas di kulit wajah Mikayla. “Arsen, ini salah. Aku tidak mau... maksudku, aku tidak bisa. Kau tahu sendiri ini gila,” lanjut Mikayla, berusaha mendorong d**a pria itu walau tidak sepenuhnya yakin dengan kekuatannya sendiri. “Kita tidak punya ikatan. Kau tidak berhak menyentuhku seperti itu, apalagi setelah memperlakukan aku seperti karyawan tidak penting di kantor.” Arsenio tertawa pelan. Suara tawanya berat, tapi sinis. “Jadi kau lebih suka aku jadi bos yan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD