Ditinggal

1333 Words

Remaja atau dewasa, namanya perempuan bakal luluh jika ada kata maaf terucap lalu diikuti oleh sesuatu yang dia senangi. Seperti Gadis, hanya berselang beberapa menit, kemarahan telah menghilang entah ke mana. "Aku belikan makanan, ya. Kamu jagaian anak-anak." "Enggak usah. Aku bukan pengasuh mereka. Kenapa tuh anak-anak ke sini?" "Oke, deh. Aku peluk saja, ya. Biar rasa laparnya ditransfer ke perutku," ujar Ivan sambil memeluk Gadis dari belakang. Sengaja mengalihkan pembicaraan. Ivan tidak ingin Gadis tahu tentang Andin. Dia yakin, Gadis pasti bertanya-tanya kenapa anak itu seperti pinang di belah dua. "Kenapa Andin mirip Mas Ivan? Kalian kan, cuma temanan." Demi apa pun, Ivan tidak ingin Gadis tahu masa lalunya. Bagimanapun, Gadis masih berusia remaja yang belum bisa berpikiran d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD