"Ah! sakit yang. Pelan-pelan." "Iya sayang. Ini juga udah pelan-pelan kok." "Shhh." Raisya meringis saat Kelvin mengobati luka di lututnya akibat kejadian Raisya jatuh tersandung batu. Flashback Raisya berlarian menuju arah parkiran, dia melirik jam tangannya. Pukul 14:30, itu artinya sudah 30 menit Kelvin pasti sedang menunggunya. Wajahnya terlihat panik. Saat hampir sampai, Raisya melihat Kelvin yang sedang berdiri di samping motornya. Laki-laki itu terlihat mengelap keringat akibat cuaca yang begitu panas. Karena merasa kasihan, Raisya cepat-cepat berlari menghampiri Kelvin, alih-alih berlari, Raisya justru jatuh tersandung batu. Kelvin yang melihatnya langsung mendekati Raisya yang sedang duduk mengelap tangan dan lututnya yang kotor sekaligus luka. "Shhh. Sakit." "Sayang. Kamu