35.

1258 Words

Malam sudah semakin larut, acarapun telah selesai. Orang tua Azel juga Zavier sudah pulang ke kediaman masing-masing, begitupun dengan para tamu undangan. Kini hanya tersisa para pekerja Sharllote yang mulai membereskan kembali dekorasi-dekorasi dan juga dirinya yang turut memantau. Di dapur sana terlihat Zavier yang sedang menikmati buah jeruk dalam keheningan, juga Azel yang duduk di dekatnya. Azel hanya diam menatap si suaminya yang sangat irit bicara itu. "Hey, i love you." Ucap Azel tiba-tiba membuat Zavier melihat ke arahnya. Zavier tersenyum dan mengangguk pelan lalu, "Really?" Azel mengangguk pasti. "Why?" "I don't know, kalau kamu sendiri?" Zavier mengangguk. "Yeah, i love me too." Azel memberengut kesal dan berhasil membuat Zavier tertawa pelan, tawa yang jarang sekali pr

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD