Johantan datang ke sekolah Diana. ia abru saja mendapat panggilan jika Diana tengah membuat masalah yang sangat serius di sekolah. Dengan berat hati Johantan harus meninggalkan meetingnya dan mengurus putri kecilnya itu. kali ini, masalah apa lagi yang sudah di buat oleh Diana. Johnatan mengetuk pintu ruang konseling itu dan membukanya. Di dalam sana sudah ada Diana, kepala sekolah dan guru konselingnya, jangan lupakan juga dengan polisi yang ada di tengah-tengah mereka. Johnatan masuk ke dalam dan duduk di sebelah Diana. ia menatap Diana sebentar yang terlihat tak peduli dengan sekitarnya. “Saya Johnatan, ayah Diana. maaf jika saya datang terlambat.” Kata Johnatan pada guru konseling di depannya itu. “Tidak apa Pak. Saya

