Olivia sampai di rumahnya pada pukul lima sore, dan sesampainya di sana ternyata ada Dinda yang menunggu kepulangannya. Olivia tahu kalau sebenarnya Dinda tak berpikiran sama seperti orang tua mereka. Namun, kedatangan Dinda membuat pikiran Olivia semakin lelah. Dia menebak, Dinda datang ke sana untuk membicarakan masalah perjodohannya lagi. Memuakkan.
"Seharusnya kamu hubungi aku dulu, Dinda. Aku bisa pulang lebih awal agar kamu tidak menunggu lama di depan rumah," ujar Olivia. Dia lalu berjalan menuju pintu rumah dan membuka kuncinya.
"Aku tidak mau mengganggu waktu kerja Kakak," jawab Dinda. Dia pun mengikuti Olivia masuk ke dalam rumah.
"Jadi, ada apa?" Olivia bertanya langsung. Dia menyuruh Dinda untuk duduk di sofa dengannya.
"Tentang perjodohan Kakak yang sudah diatur oleh papa
