Mengungkapkan Perasaan

1367 Words

Ringga melihat Mawar sedang berdiri di samping jasad dan menatap pria yang sedang duduk bersimpuh di samping jasad. Pria tersebut menangisi jasad Mawar. Ringga mendengar perbincangan diantara orang-orang yang berkerumun jika Mawar bertabrakan dengan mobil yang akan menyalib. Lalu perhatian Ringga tertuju kepada pria yang duduk bersimpuh di samping Mawar, “Siapa dia?” bisik Ringga kepada Mawar yang menatap dengan tatapan sedih ke arah pria yang bersimpuh di samping tubuhnya. “Namanya Vicky, dia sahabatku sejak smp hingga sekarang kita sudah sama-sama bekerja di perusahaan yang sama. Kita berdua sama-sama arsitek. Kantor kita berdua tidak jauh dari sini. Aku dan Vicky berencana akan membuat rujak buah dan aku berinisiatif membeli jambu air di daerah sini. Tapi nasib membuat aku dan Vicky

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD