Ringga yang terduduk di trotoar berusaha menjauh dari pria berwajah aneh tersebut dengan menyeret tubuhnya perlahan, tapi Pria berwajah aneh tersebut malah kembali menggeram lebih kencang.
“Rrrrrrr!” ujar pria berwajah aneh tersebut sambil menunjukkan kemarahan dimatanya. Lendir yang keluar dari sela giginya yang beberapa tajam membuat wajah pria tersebut terlihat seperti zombie.
Tanpa ragu Pria berwajah aneh tersebut akan menerkam Ringga dengan kedua tangannya yang memiliki cakar panjang berwarna hitam.
“AAAaaaa!” teriak Ringga memejamkan kedua matanya dan menutupi wajahnya dengan lengan kirinya. Pada saat itu Ringga merasa malam ini adalah akhir dari hidupnya, karena Ringga yakin pria yang menyerangnya bukanlah ruh, melainkan manusia yang mirip zombie.
Lalu sebelum kedua tangan pria
