Chapter 17

990 Words

16 "Mas kok bilang kayak gitu sama Mbak Nuning, sebenarnya nggak papa sih cuman bilangnya jangan pas ada aku, mungkin saat Mas berdua sama Mbak Nuning, tadi kayak gimanaaa gitu, aku jadi nggak enak." Redanti mengeluarkan apa yang ada di pikirannya sejak tadi saat mereka telah kembali berada di depan butiq Redanti, namun keduanya masih di dalam mobil. Abdi memutar badannya, menatap wajah wanita yang sangat ingin segera ia ajak menjadi teman hidupnya lagi. "Justru aku memang ingin mengatakan hal itu di depan Nuning, agar ia tahu batasan, aku bukan apa-apanya, sejak kecil kami tak pernah dekat, tahu setelah sama-sama dewasa dan tiba-tiba saja aku seolah jadi bapak angkat dia setelah papanya meninggal, apa-apa nelepon aku, tanya ini itu lah aku apanya? Kalau aku sering ke sana ya tidak ena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD