Ketakutan Liam

961 Words

Saat Liam membuka mata, ia sadar malam telah larut. Panel langit-langit di ruangan ujung menaranya terbuka lebar, dan bulan separuh terlihat di puncak cakrawala. Ia mengerjapkan matanya heran. Bagaimana ia bisa bangun tanpa bulan purnama? Sebelum pertanyaannya dapat terjawab, rasa sakit pun menyerangnya dan membuatnya menjadi merasa lemah dan lumpuh. Memang bukan baru pertama kali ia merasakan rasa nyeri di sekujur tubuhnya seperti ini, tapi rasanya begitu berdenyut-denyut dan seluruh sendinya terasa kaku. Lalu, insting selanjutnya yang ia punya adalah untuk memanggil seseorang. Tapi sosok seorang wanita masuk ke indra pengelihatannya. Itu adalah sosok paling cantik yang pernah ia lihat. Hal pertama yang muncul di kepalanya adalah, ‘Woah, bagaimana bisa seluruh keindahan dunia dikomp

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD