Eps. 22 Air Kemasan

1215 Words

Kana membawa Dylan kembali masuk ke rumah, setelah Dylan mengajaknya masuk ke rumah. Dia mendorong kursi roda itu dengan pelan menuju ke kamar. Entah kenapa, dia merasa sedikit lega setelah menghirup udara di teras tadi. Seutas senyum terkembang di bibirnya. Dylan bisa melihat itu. Apa aku harus sering berjemur di luar sana agar bisa melihatnya tersenyum? Dylan sendiri tidak tahu kenapa suka melihat senyum Kana setelah beberapa waktu sering melihat gadis itu menangis, juga sedih. Dadanya berdesir melihat senyum itu. "Aku haus," ujar Dylan tiba di depan pintu kamarnya yang masih tertutup. "Di kamar air habis, ambil minum di dapur bagaimana?" Kana ingat tadi setelah sarapan air mineral di kardus habis. Dylan hanya mau minum air mineral kemasan. Dia tidak mau minum air galon dari di

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD