bab 1

462 Words
Takdir... apakah kalian percaya pada takdir? kalau aku,akan menjawabnya dengan bingung . Aku sedikit percaya sekaligus tidak percaya . Bukan ..lebih tepatnya aku membenci diriku sendiri. " Hei apa kau baik baik saja ?" tanya seorang pria . " aku baik baik saja tidak usah pedulikan aku ." aku membereskan buku ke dalam tas lalu beranjak pergi . " Tunggu ! padahal aku hanya ingin berteman denganmu !" " berteman denganku ..hahaha jangan bercanda ! semua teman itu sama saja tidak ada yang bisa di percaya . sudahlah lupakan saja itu ." aku menutup pintu kelas dengan kasar dan berjalan pergi. Setiap harinya ,setiap kali aku akan pulang ke rumah ,aku selalu melewati sebuah taman. kali ini ,aku melihat tamannya di penuhi oleh bunga sakura yang bermekaran dengan indah . Aku menatap bunga itu dengan takjub dan kagum . Namun tiba tiba ,aku mendengar suara alunan musik yang indah dari salah satu pohon yang ada di sana . Aku berjalan mendekati asal suara dan melihat tidak ada siapa siapa di sana. Namun ketika aku memutuskan untuk melihat ke atas ,aku melihat ada seorang wanita berambut pink yang cantik serta berpakaian pink layaknya bunga sakura yang elegan itu sedang bernyanyi dengan senang . " Halo...kenapa kau bernyanyi di atas sana ." Wanita itu berhenti menyanyi dan melompat turun dari dahan pohon yang berada di atas . " halo namaku Sakura . Aku suka bernyanyi di atas sana terasa sangat menyenangkan ." Awalnya aku tidak ingin untuk berkenalan dengan siapapun itu sehingga aku hendak pergi ,namun wanita itu menahan ku . " tunggu jangan pergi dahulu ! bisakah kau ajak aku jalan -jalan ? kelihatannya dunia ini sangat indah . " Aku ingin menolaknya ,namun aku melihat matanya yang berbinar binar itu kelihatannya sulit untuk menghentikannya . " baiklah baiklah... ayo ikut aku ." kami berjalan bersebelahan di tengah tengah rimbunnya pohon sakura yang bermekaran. Aku tanpa sengaja melihat ada seseorang yang menjual gulali ,aku memutuskan untuk membelikannya gulali . " wah makanan ini terlihat sangat empuk dan lembut seperti awan !" seru wanita itu. " dia terlihat cukup imut juga jika makan seperti itu .. namun ada satu hal yang mengangguku . sebenarnya...dari manakah sakura ini berasal ?" aku berpikir di dalam hatiku sendiri hingga aku terkejut karena ada suara seseorang yang memanggilku . " terima kasih gulalinya enak ! oh ya aku belum tahu namamu ." " kalau masalah itu kau bisa memanggilku dengan nama Gilden " Namun ,tanpa yang mereka sadari ,sedari tadi ada seseorang yang mengikuti mereka berdua terus . " cih dasar dia sakura ..dia itu memang suka membandel . sudah di bilang kalau sakura tidak boleh mempunyai hubungan dengan manusia !" " lalu apa yang harus kita lakukan ? " " kita akan memisahkan mereka berdua ." bersambung

Great novels start here

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD