Setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang karena kemacetan akhir pekan, akhirnya mereka sampai juga di gedung apartemen yang sebenarnya tidak pernah Alyandra duga kalau saja Aly tidak mengatakannya tadi. Sebelumnya, ia hanya mengira kalau tempat yang akan ditinggalinya selama di Jakarta itu hanya berupa indekos biasa. Bukan apartemen seperti ini. yang mungkin, ia juga akan berpikir banyak kalau harus menyewa tempat sebagus ini. Bukankah lebih banyak kebutuhannya? Ia masih tidak percaya kalau ini memang fasilitas yang disediakan kantornya. Apa karyawan lain yang berasal dari luar kota juga tinggal di sini? Banyak pertanyaan yang semakin berdatangan di kepalanya. Semakin kakinya melangkah menuju lift, semakin bertambah pula pikirannya. Barang bawaannya juga sudah dibawakan khusus oleh p

