DUA PULUH SATU

1193 Words

Kinar masuk dengan gaun pengantin mewahnya. Seusai dia resepsi dengan Argi d kampung halaman Kinar. Semua orang juga menghadiri di sana tanpa terkecuali. Argi tidak mengundang keluarganya karena dia tahu bahwa mama pasti akan mengacaukan pesta itu. Argi hanya ingin membahagiakan Kinar. Ketika perempuan itu berdiri di depan cermin, Argi mendekat dan mencium pipi Kinar. "Apa aku bercanda untuk pernikahan kita?" Kinar tersenyum mellihat pantulan tubuh mereka di cermin. "Karena kamu bilang kan tunggu. Jadi aku kecewa sama kamu," "Aku bilang tunggu karena aku mau pesan tiket untuk liburan bulan madu, aku juga mau rayain pernikahan kita di luar negeri. Tapi karena udah terlanjur di sini. Aku juga nggak mau dong kalau kamu dilamar sama cowok lain. Akhirnya aku minta kamu lagi sama nenek dan i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD