BAB 50: EDO - RUMAH MASA DEPAN

1861 Words

Dini hari tadi, gue justru menutup kedua mata gue kembali, memilih untuk ngga mengganggu Bang Dirga yang terus saja asik menatap lukisan gue. Entah kapan Bang Dirga kembali ke kamarnya, yang jelas begitu gue mendengar adzan subuh beliau sudah tak lagi di tempat yang sama. “Ma,” tegur gue pada Mama setelah kembali dari masjid untuk menunaikan ibadah subuh gue. “Dari mana, nak?” “Masjid, Ma,” “Kok balik sendiri? Tadi Papa juga ke masjid.” “Iya, tadi Edo lihat Papa. Ngobrol dulu sama bapak-bapak, makanya Edo balik duluan.” “Oh. Hari ini ada rencana apa?” “Ke kampus, Ma. Nerusin kerjaan penelitian, sebelum dzuhur ada janji sama dosen pembimbing, abis itu nyicil lukisan pesanan, malamnya Edo solo.” “Padat merayap ya? Ya udah mandi sana, sarapan dulu baru berangkat.” “Udah mandi, Ma. Di

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD