Meski terkesan menyerah dalam hal pikiran dan ungkapan yang dilayangkan Noel, nyatanya sikap pria itu tidak sepenuhnya mengarah ke sana. Lihat saja dirinya yang diam-diam tetap mengamati Aran, tetap memperhatikan setiap gerak-gerik dan sikap yang dibuat gadis remaja itu dan serta timbal balik apa yang gadis itu terima. Bagaimana pun sedikit banyak ucapan Nigi beberapa hari lalu memengaruhinya, khusus pada bagian “Aran udah remaja, dia tumbuh dan bisa narik siapa aja untuk jatuh cinta sama dia.” Noel mengutuk dirinya sendiri. Sebagaimana perasaan itu berusaha dia redam dan hancurkan, akarnya justru semakin mencengkram erat hingga membuatnya sesak napas. Dari luar Noel mungkin terlihat tenang, tapi jauh di lubuk hatinya pria itu gelisah. Mempertanyakan apa yang ada di pikiran remaja yang me

