17. Poor Nara

2120 Words

“Menurut aku, kamu juga perlu ke psikolog Nara. Nanti aku saranin teman aku yang jago banget. Coba kesana aja,” kata Regina sebelum ia kembali pulang. Malam itu, Nara masih ditemani oleh Reagan yang sudah tertidur duluan. Dia sudah mendengar dari para suster bahwa pria inilah yang menjaganya setiap hari. Pasti dia kelelahan. Sementara Nara masih bergulat dengan pikirannya yang membuatnya tidak bisa tidur. Lagi pula dia baru saja sadar dari tidur panjangnya, sangat sulit untuk kembali tidur sekarang. Nara tahu bahwa dia sudah koma hampir lima hari dan menurut pemeriksaan tidak ada yang mengkhawatirkan. Karena itulah Regina menyarankannya untuk pergi ke psikolog kenalan Regina. Sekedar membuang pikiran kata Regina. Mungkin Regina benar, sudah terlalu banyak yang dipikirkan wanita itu. Te

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD