"Adrian." Adrian menegang saat mendengar suara Grace, apa istrinya itu mendengar pembicaraan mereka barusan. Seharusnya Adrian tahu jika Grace tidak akan mendengarkannya untuk masuk dan membiarkannya bicara dengan Patricia seorang diri. Adrian menghela nafasnya. "Ya, Baby?" Grace berjalan mendekat dan duduk di sebelah Adrian. Grace tak mengalihkan tatapannya dari Patricia yang menunduk di depannya "Hai, siapa namamu?" tanyanya pada Patricia. Patricia mendongak dan menatap Grace, "Aku- Patricia, Nyonya." Grace tersenyum manis membuat Patricia tertegun. "Hallo Patricia, aku Grace aku adalah istri Daddymu-" "Dia bukan anakku," potong Adrian tegas. Perkataan Adrian jelas membuat Patricia terluka, meski dia lahir bukan dari benihnya tak bisakah Adrian melihat selama sebelas tahun kebers

