Bab 14: Tak Pernah Tahu

1913 Words

"Re, kau sungguh datang, bagaimana kabarmu?" Grace memeluk Renata, sahabatnya itu rela datang untuk menemaninya melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan. "Tentu saja aku baik." Renata tersenyum canggung, saat Grace menatapnya penuh curiga. Wajah Renata begitu berseri dan bercahaya, sepertinya dia sedang bahagia. "Ah, aku tahu apa yang membuat mu 'baik' " Grace tertawa kecil menutup mulutnya hingga Renata mengeryit bingung, "Apa maksudmu?" "Sebentar lagi aku akan punya keponakan, sering- seringlah melakukannya, Ya!" Wajah Renta memerah dan membuat Grace semakin ingin menggodanya. "Bagaimana dengan suamimu? berapa lama dia bisa bertahan dalam satu kali main?" Grace menaik turunkan alisnya. "Hei! Apa yang kau katakan, ba- bagaimana kau bisa tahu." Renata menepuk pipinya yang terasa pana

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD