Eight

1108 Words

Kini tiba waktunya bagi Andrea untuk keluar dari rumah sakit. Pagi tadi dokter sudah memeriksa keadaanya dan memperbolehkannya untuk pulang karena kondisinya yang sudah membaik. Tapi sayangnya ia tidak merasa senang saat tahu jika ia akan keluar dari rumah sakit. Justru ia merasa bimbang, karena setelah ia keluar dari rumah sakit, itu artinya ia harus segera mempersiapkan keperluan pernikahannya dan Austin. Pernikahan yang sama sekali tak pernah ia bayangkan akan terjadi. Andrea menghela nafas. Ia tidak tahu benar atau tidak keputusannya untuk menikah dengan Austin. Dalam pikirannya tidak pernah terlintas jika ia akan menikah dengan cara seperti ini. Impiannya dulu adalah bisa menikah dengan orang yang dia cintai dan juga mencintainya, tapi itu semua musnah. Semenjak kunjungan Ibunya be

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD