Empat belas

1052 Words

Saat itu, saat dimana ingin sekali Naya memutar waktu. Dan menjemput kedua orangtuanya untuk pulang lebih awal. Flashback On Minggu ini kedua orangtuanya disibukkan dengan berdagang lebih giat lagi, karena bulan ini Naya harus membayar SPPnya yang sudah menunggak tiga bulan lamanya. Sang gurupun sudah mewanti-wanti Naya agar segera membayarnya jika tak ingin dikeluarkan dari sekolah. “Bismillah ajahyah Nak, Insha Allah hari ini ada rejeki buat kita!” ucap ayah Naya bijak. Naya hanya mengangguk lemah, meski tiba-tiba hatinya merasa gelisah. Gadis itu akhirnya pasrah pulang lebih dulu, setelah berkali- kali disuruh oleh kedua orangtuanya. Biasanya warung orangtua Naya hanya akan buka sampai pukul sembilan malam, daerah yang cukup sepi membuat mereka memutuskan tutup walau hari masih sia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD