The Threat

2202 Words

Sebulan kemudian, Elizabeth Hospital, Jakarta “Juli…?” (Suara pria memanggil nama Juli. Suara itu bergema tak lama berubah menjadi teriakan dan tangisan). Sebuah gambaran terlihat saat Juli tertembak lalu Jhony berteriak memanggil namanya, lalu gambaran itu menjadi seperti adegan mundur. Juli bangkit dari pelukan Jhony, ia berjalan mundur lalu terhenti pada sebuah pintu penghubung menuju taman dan gambaran itu kembali normal setelah terdengar suara denting piano. “Kamu siap, Jul?” Tanya Andri saat itu. ‘Prang’ Juli menoleh kebelakang melihat seorang pelayan pria menjatuhkan nampan yang berisi tiga gelas wine. “Maaf, aku tak sengaja.” Ucap pelayan pria pada salah satu petugas keamanan yang tak sengaja menyenggol dan membasahi jas pria itu dengan red wine. Petugas keamanan itu gusar s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD