H[b]E : 4

1309 Words

============================== Terlihat baik-bak saja, bahkan sepertinya amat bahagia. Namun, kamu tidak tahu bukan aslinya bagaimana? ============= Bagian 4 :::::::::::::::: Aku menatapnya, mata yang selama ini menatapku dengan binar justru meredup merasa bersalah. Ini baru dua hari setelah aku mengatakan untuk kembali berpikir tentang perasaannya kepadaku. Aku jelas memilih tersenyum menatapnya. Melangkah menuju meja kerjanya yang kini bersih tanpa selembar berkas. Hanya ada dua kotak makan dan satu perempuan yang duduk di kursi yang berhadapan dengan Haru. Entahlah, aku sedikit heran kenapa Haru makan di atas meja kerja. Padahal ada sofa yang cukup lebar, empuk, dan nyaman di pojok ruangannya. "Sayang?" panggil Haru sambil berdiri cepat. Aku semakin lebar tersenyum menatapnya. "

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD