Kenyataan Pahit

1575 Words

Akhirnya Vara tampak menghembuskan napas leganya setelah mendapati Riga dan Keysha ternyata benar-benar datang ke sebuah gedung acara pernikahan di gelar. “Apa yang kamu pikirin, Ra?” tanya Vara kepada dirinya sendiri sambil menyunggingkan senyum bodohnya. Perempuan itu merasa telah menjadi perempuan bodoh setelah kecurigaannya tidak terbukti. Mungkin ia terlalu overthinking karena perlakuan Riga terhadap dirinya yang tidak pernah baik. “Kamu udah mencurigai suami kamu sendiri,” lanjut Vara masih berbicara pada dirinya sendiri. Vara hanya menunggu sebentar sambil mengamati sekitar. Ia tidak keluar dari mobil karena tidak ingin Riga dan Keysha akan melihat keberadaannya. Apa yang akan dia jelaskan jika sampai itu terjadi? Kemudian Vara memutuskan untuk kembali pulang. Namun, dia m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD