Ikut Menginap

1564 Words

“Dia sampai mengunci pintu supaya aku nggak bisa masuk, gitu?” gumam Riga. Ingin rasanya Riga menggedor pintu yang ada di hadapannya dan memanggil Vara agar perempuan itu segera membukakan pintu. Tangannya juga sudah menggantung di udara bersiap untuk menggedor, tapi dia urungkan. Pikirannya masih waras untuk tidak melakukan itu. Ia tidak ingin membangunkan seluruh orang rumah karena apa yang dia lakukan. Akhirnya dengan lunglai Riga berjalan menuruni anak tangga berniat untuk menunggu di sofa ruang tengah. Kebetulan tangga yang menuju ke lantai dua berada di ruang tengah. Ia akan menunggu sampai Vara membuka pintu. Riga menunggu sambil memainkan ponselnya. Sebenarnya lama kelamaan ia pun merasa bosan, tapi mana mungkin dia tunjukan. Ia harus bisa tetap tenang sambil menunggu istriny

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD