"Ba-bagaimana kau ...." "Ya, Dek! Aku sudah tahu! Kau yang melakukan semua tindakan kriminal itu. Saat Om Demian masuk rumah sakit, aku menemukan jawaban utuh atas semua puzzle yang selama ini memenuhi otakku. Sengaja kutunggu kau sepenuhnya pulih. Jika memaafkan ibuku adalah sulit bagimu, aku juga sulit menerima pernikahan poligami. Kau jangan kira, aku akan senang sekali. Tidak sama sekali. Aku harus menumbuhkan kembali rasa cintaku padanya tanpa rasa sungkan padamu sebab dia berhak mendapatkan porsi cinta yang sama denganmu. Aku juga harus siap untuk ditinggalkannya setelah aku terbiasa bersamanya. Ditinggalkan pasangan untuk selamanya itu sangat sakit, Dek. Dan dengan menikahi Ayu, itu artinya aku akan merasakan kehilangan hebat untuk kedua kalinya." Luna masih bergeming. Wanita berh

