Syafima terkejut melihat apa yang ada di dalamnya. Wanita cantik itu membeliakkan matanya dan menutup mulutnya yang terbuka karna keterkejutannya. Syafima juga refleks mundur 2 langkah melihat kejadian yang begitu menyakitkan untuknya. Ia tak menyangka jika sepagi ini ia harus melihat kejadian itu di depannya. Pemandangan tak senonoh antara dua anak manusia yang masih berkelut satu sama lainnya di pojok ruangan.
‘Jadi ini alasan kamu, Leon?’ beonya dalam hati.
Ternyata, Leon ada di sana dan sudah bertelanjang d@d@ dengan celana hitam panjangnya yang masih melekat di tubuhnya. Ia melihat seorang wanita dengan dengan tubuh setengah t3l@nj@n9nya sedang berada dalam gendongan lelaki itu. Melingkarkan kakinya yang masih mengenakan heels berwarna hitam di pingg
