Nathan memutus sambungan telepon dari Katya yang menghubunginya beberapa waktu lalu dan mengatakan bahwa Zefanya harus pergi ke suatu tempat sehingga ia izin pergi.
Laki-laki itu mengembuskan napas kesal. Dia tidak tahu apa yang Zefanya lakukan di luar setiap kali perempuan itu izin. Sungguh, ini bukan kali pertama. Zefanya begitu sering izin belakangan ini, dan hal itu membuat Nathan selalu mencurigainya.
Apakah diam-diam dia bertemu dengan pria kaya dan menghabiskan waktu dengan mereka? Apakah Zefanya diam-diam menemui Raka dan menggodanya? Apakah ia melakukan pekerjaan lain atau seperti apa? Nathan merasa begitu frustrasi. Satu sisi dia ingin mencari tahu hal-hal tentang Zefanya. Satu sisinya lagi, egonya tidak pernah mengizinkan hal itu. Ia ingin melupakan Zefanya seperti rencana awa
