12

1129 Words

Karena ucapan Reno yang menurut Gea kurang ajar, perasaan Gea pun jadi kurang baik, bahkan sampai siang. Wajahnya ditekuk kesal selama mengerjakan pekerjaannya sendiri. Tak menggubris panggilan Reno, tak juga mengangkat satu pun telepon dari Reno. Saat jam istirahat tiba, Gea pun segera membereskan meja kerjanya. Dia berniat ke kantin untuk makan siang. Tanpa dia sadari, Reno sudah berdiri di dekat mejanya. Dan memperhatikannya dalam diam. "Gea," panggil Reno. Dia berjalan mendekati Gea dengan kedua tangan dimasukkan ke dalam saku celana. Gea melirik Reno sekilas dan kembali pada kegiatannya. "Gea." Lagi, Gea tak menggubris panggilan Reno. Mengabaikan kehadiran bosnya itu yang berdiri tepat di depan mejanya. Selesai membereskan meja kerja, Gea pun berjalan menjauhi mejanya menuju lift.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD