Ghost 18

1130 Words

Dayu tiba di rumah pukul 5 sore.    Suasana rumah yang sepi menyadarkannya jika Mama sedang pergi menemani Papa, menjenguk tetangga depan rumah yang sedang dirawat di rumah sakit.  Lekas dia menuju ke kamarnya, dan melihat Kai masih betah dengan  posisinya saat terakhir Dayu meninggalkannya pagi tadi, duduk di balkon memandang langit yang masih terlihat terang sore ini.   "Beneran dari tadi kamu duduk di situ terus?" sela Dayu, membuat Kai berpaling padanya.   "Aku hantu, bukan patung!"  Dayu tak menghiraukan gerutuan Kai. Dia mengambil tempat di samping pagar dengan posisi membelakangi jalan.   "Jadi kan kita pergi?"  "Aku udah nunggu kamu dari tadi. Kukira kamu betah berada di kampus melihat dosen kamu yang masih muda itu." Dayu terkikik, mendengar gerutuan Kai.  Namun dia tak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD