LM - BAB 37

1746 Words

Vania terbangun dari tidurnya, ia tidak tahu sudah berapa lama ia tertidur. Kepalanya terasa berat dan dia menoleh ke samping dan melihat Adrian yang sedang tertidur di sofa dengan pulas. Seketika ia menghembuskan nafasnya kasar melihat Adrian. Karena hal itu ia jadi mengingat apa yang terjadi dengannya dan Adrian. Ia hendak bangkit ingin ke toilet, namun suara ia bangun membuat Adrian akhirnya terbangun dan dia kaget melihat Vania yang terbangun. Akhirnya Adrian dengan sigap langsung membantu Vania membuat wanita itu kaget. Namun akhirnya segera menghindar ketika Adrian mulai menyentuhnya untuk membantunya. “Gausah dibantu aku bisa sendiri.” Kata Vania dengan dingin. “Saya bisa bantu kamu, nanti kamu jatuh.” Vania langsung menatap Adrian dengan tajam dan dingin. “Aku bisa gausah diban

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD