12. keyakinan

1420 Words

Melihatmu begitu menyayanginya, membuat hatiku menghangat, aku berterima kasih karena kau mau memberikan kebahagian singkat untuk dirinya. **** Saat ini Meisie tengah bersama Vino di taman belakang mansion, Meisie dengan telatennya menyuapi Vino walau terkadang pria kecil itu menolak. Kalian pasti mengerti perubahan sosok Vino. Mental yang tidak stabil dan ingatan yang semakin hari semakin menghilang membuat pria kecil itu tidak mampu terkontrol sama sekali. "Vino, Aaaa... Dulu Sayang," Pinta Meisie sambil mendekatkan sesendok bubur ke bibir vino. "Euhm....!!! Pring Saat Meisie berniat menyuapi Vino, pria kecil itu dengan cepat menepiskan tangan Meisie hingga sesendok bubur terlepas dari pegangan Meisie. Membuat Meisie menatap sedih saat melihat sikap bocah kecil itu, tapi Meisie ke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD