BAB 18

2060 Words

   Seorang wanita kini terikat di atas tiang dengan bentuk salib. Matanya tertutup kain hitam, sedangkan kaki dan tangannya sudah diikat dengan rantai. Wanita itu tak bisa melihat apapun, yang dia rasakan hanya panas, dan tubuhnya sudah berkeringat. Ia bisa menebak dirinya berdiri di atas papan dengan ukuran kecil, tak tahu apalagi yang Cancri lakukan padanya sekarang. Dirinya hanya bisa pasrah, beberapa waktu lalu Cancri menelanjanginya dan membuatnya tak sadarkan diri. Pria itu bahkan menggigit lehernya, menghisap darahnya dan meremas payudaranya dengan kasar.     "Cancri, dimana kau?" suaranya terdengar parau, ia menghirup asap dan rasa panas makin menjadi, "CANCRI, JAWAB AKU!" teriaknya.    Cancri sedari tadi hanya duduk dengan tenang, ia menatap wanita yang sangat keras kepala dan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD