Dua minggu telah berlalu, Tante Gendis dan Om Agus membereskan baju untuk bersiap-siap pulang karena renovasi rumahnya telah rampung. Daisy dan Arnold juga sudah pulang tiga hari yang lalu. Tinggalah aku di rumah ini, hanya berempat dengan Ayah, Bunda, dan Nenek. Tidak ada Syifa yang membuat suasana lebih ramai.
Dua minggu yang lalu juga, Pak RT membatalkan rencana kunjungan ke pabrik bekas tersebut. Alasannya kurang jelas, katanya takut terjadi sesuatu yang buruk seperti Jelita dulu. Namun, aku meyakinkan bahwa semuanya aman terkendali bila tidak ada yang melanggar pantangan.
Sekarang setelah dibujuk lagi, akhirnya ia menyetujui. Sebelum itu, dia ingin mengatur waktu bersama Pak Galuh karena takut ia sibuk.
Kali ini aku hanya pergi sendiri. Bunda dan Nenek menolak iku
