Chapter 33

1033 Words

Aku tidak cemburu akan masa lalumu. Karena itu sudah jauh di belakang. Aku juga tidak takut kehilanganmu hanya karena masa lalumu datang. Aku percaya padamu. *** Sesampainya di luar, Elard menghentikan langkahnya. Ia berdiri diam, menarik napas dalam dan mengembuskannya perlahan. Dilakukannya itu beberapa kali. Elard menikmati angin malam yang berembus perlahan dan dingin. Sebenarnya Elard sedang sangat menikmati perhatian Sasi terhadap emosinya. Elard merasakan jari-jemari Sasi yang masih menggenggam salah satu tangannya, begitu lembut dan hangat. Ini memang bukan pertama kalinya mereka berpegangan tangan. Dalam setiap kesempatan bertemu, mereka harus terlihat baik-baik saja, dan untuk itu Sasi atau dirinya saling bergenggaman tangan. Yah, tapi itu hanyalah drama yang harus ia ciptak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD