30 - Permintaan

1248 Words

(Kota Gurun Zordan, Death Arena) "Hmmmm… Ini sungguh terlalu berlebihan!" Gumam Theo, menarik lebih kedalam tudung pada jubah Lord Satan agar wajahnya tak bisa terlihat. Sedikit canggung saat menyaksikan bahwa didepan pintu masuk Death Arena, saat ini terpajang sebuah patung sosok dirinya. Kota Gurun Zordan masih ramai seperti biasa, hanya saja, Death Arena yang biasa padat pengunjung, terlebih di malam hari seperti sekarang saat Theo datang, kini tampak cukup lenggang. Bagaimanapun juga, Dark Guild sebagai kelompok pemilik Death Arena, memang sedang disibukkan dalam persiapan Simposium. Dimana dalam agenda tahun ini, mereka memiliki peran penting sebagai satu dari dua kelompok netral bersama Gaia Son Paviliun, yang secara langsung turut serta menjadi bagian dari penyelenggara. Tugas s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD