Bagian 22

1707 Words

Setelah melihat situasi yang dirasa tidak mendukung untuk menanyakan keberadaan Pricilla, maka Samuel pun memutuskan untuk tidak jadi saja mengunjungi rumah gadis itu. Toh dia pikir, Pricilla pasti tidak sedang di rumah. Mengingat ia sempat melihat wanita yang bersama ayahnya Pricilla sedang berusaha membuka pintu yang terkunci, maka sudah dipastikan jika gadis yang hendak ditemuinya itu pasti memang tidak sedang ada di rumahnya. Untuk itu, kini Samuel pun memutar balik arah lajuannya di tengah helaan napas panjangnya. "Sayangnya Pricilla tidak memiliki ponsel. Entah bagaimana caranya aku bisa membuat janji dengannya nanti," tukas pria itu dalam lajuannya. Kemudian, saat kebetulan ia sedang menghentikan motornya di tengah lampu merah yang menyala, tanpa sengaja ia pun melihat ke arah se

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD