Sia yang sejak tadi memperhatikan tersenyum kecut! “Jika kau menyadari kalimat itu lebih awal semua ini tak akan terjadi. Kau pikir sebodoh apa kami! Naga Hitam kelompok besar di Asia Tenggara. Ingat itu sampai api menghabisi nyawa kalian.”
Dor! Dengan tatapan jijik Sia menembak tepat di jantung ayah Jacob. Dia terkulai di lantai dan satu kali lagi, Dor! Sia menembak Ibu Jacob.
Sayang mereka semua masih sadar dan akan merasakan betapa panasnya api!
“Bersihkan tanganmu,”
Sia mengambil tisu dan cairan alkohol. Dia sudah bosan dengan semua ini, kejahatan terhadap wanita tak ada habisnya. “Aku ingin membuka kursus bela diri dan menembak. Kasihan sekali melihat wanita zaman sekarang! Bahkan aku tak sanggup melihat keadaan Gladys.”
Dika menggosok punggung istrinya. “Sudahlah, jangan pikirka
