Pagi ini Arini berangkat pagi-pagi sekali. Sengaja agar setidaknya ia bisa menyambut kedatangan bosnya itu. Arini akan berusaha bersikap biasa-biasa saja, lebih tepatnya bersikap profesional sebagai seorang asisten yang baik. Memang akhir-akhir ini, karena sering lembur, Arini sering datang bareng dan malah ketemu di pintu masuk, atau yang lebih parah Arini terlambat. Namun, itu semua bukan masalah bagi Pras mengingat hari sebelumnya Arini kerja bagai kuda.
Lain dengan hari ini. Selain karena kemarin Arini mulai pulang normal, ia juga ingin mengambil waktu untuk meminta maaf soal kemarin. Seharusnya memang tidak dilakukan di kantor atau di jam kerja karena itu bukan urusan pekerjaan. Namun, mengajak bosnya berbicara berdua di luar kantor dan di luar jam kerja rasanya terlalu berlebihan pa
