Bab 32

1009 Words

"Emmm …." "Emmm …." Keduanya bergumam hendak memulai pembicaraan nyaris bersamaan. "Eh, bapak dulu aja," ucap Arini sungkan. "Nggak nggak, kamu dulu aja," ucap Pras yang juga penasaran. "Aku … bukan apa-apa, kok! Sebaiknya teruskan saja apa yang ingin bapak sampaikan," ucap Arini kembali. "Saya perhatikan setiap makan sama kamu, walau baru beberapa kali saja, kamu selalu pesan makanan yang sama dengan saya. Boleh tahu alasannya kenapa?" "Eh?" Arini terkejut, tak menyangka jika bosnya itu memperhatikan dia sedetail itu. "I-itu … karena aku selalu suka apa yang bapak pesan," ungkapnya polos tanpa disembunyikan. "Suka? Suka gimana?" "Ya … suka aja! Lagian dengan pesan menu yang sama, kita memudahkan mereka melayani kita loh, Pak! Gak usah ribet bikin dua menu yang berbeda!" "Lah, bi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD