TAK MELIHAT WAJAH BOS GALAK

1050 Words

“Hanya makan siang biasa kok. Itu pun aku di suruh-suruh sama bos galak itu,” ucap Delian datar. "Maksudmu kamu, tuan Kenan?” tanya Jane. "Iya Jane, siapa lagi? dia kan memang bos galak,” ucap Delian enteng. "Awas nanti jatuh cinta,” kekeh Jane dari seberang telepon. "Aku jatuh cinta sama orang yang selalu mempermalukan aku? hah!” "Jangan harap!” seru Delian. Tiba-tiba ada telepon lain masuk ke nomor Delian. Delian melihat ke layar ponsel dan ia mengerutkan keningnya. Delian melihat nomor baru memanggilnya. Aku takut penting, sepertinya aku harus mengangkat panggilannya, batin Delian. "Jane, sudah dulu ya, ada telepon masuk nih," ucap Delian pada Jane. "Oke deh, sampai jumpa besok di hotel ya!" seru Jane dari seberang telepon. "Oke!" *Panggilan terputus. Kini Delian beralih.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD