MONALISA, MY MISTRESS

Selanjutnya..

Sebelumnya itu Uko yang sedang berbincang bersama dengan Erlangga saat itulah dia mengatakan Apa yang dirasakan oleh dia akan terjadi sesuatu kepada Monalisa dan dia bertanya tentang hubungan antara Monalisa dan hardin saat itulah Rasa Rasanya semakin tidak ada artinya detik ini permasalahan itu akan tumbuh begitu saja jika mereka tidak saling mengatakan apa yang sebenarnya terjadi satu persatu perjuangan hidup akan dikembangkan kalau perubahan itu akan terus diharapkan menjadi mata Jangan sampai ada yang terjadi dengan kakaknya sendiri.

"Kenapa kau bertanya begitu? Memangnya kau tahu dengan apa yang terjadi dengan Hardin dan kakak aku? Aku rasakan yang tidak boleh dicampur dan siapapun itu tidak perlu ikut mencampurinya karena aku sebagai adiknya saja tidak ingin ikut campur seakan semua itu tidak ada artinya Percuma saja di dalam kehidupanku titik terang di dalam diri sendiri tidak akan berubah bagaimanapun dia akan bertahan demi mendapatkan sesuatu yang lebih baik Seandainya saja kalau kau berpikir Bagaimana menghadapi orang seperti itu. "

"Iya aku hanya khawatir, aku pertama kali melihat Kakak mu saja merasa ada sesuatu yang dipendam Nya maka dari itu aku bertanya maka dari itu aku berpikir Apakah dia sedang dalam tidak baik-baik saja maka aku sebagai temannya merasa harus membicarakan hal ini kepadamu tidak mungkin aku berbicara kepada dia secara langsung. "

Erlangga bingung untuk membicarakan hal ini dia menganggap tidak ingin membuat semua orang akan terlibat di dalam sebuah hubungan yang sangat rumit pasti Monalisa sangat marah jika tahu kalau semua orang tahu hal ini juga secara perlahan hubungan mereka seperti tidak ada gunanya dan harapan hidup itu seperti ada beban yang telah terjadi Sampai detik ini dia hanya berharap Jangan sampai ada yang membuat kehancuran pada dirinya sendiri seharusnya kehidupan mereka seperti ada titik terang dan menjadi sebuah kenyataan yang ada dan perubahan hidup itu akan membaik setelah mengetahui hal tersebut.

"Hm... lebih baik kita tidak usah mau ikut campur urusan mereka aku hanya tidak mau kita terlibat dalam masalah itu apapun kenangan mereka Apapun yang terjadi antara mereka Anggap saja tidak ada aku memang adik Iya tapi aku tidak ingin mencampuri urusannya juga dan harapan aku ku dia lebih baik untuk lebih tenang mendapatkan sesuatu yang lebih berarti juga di dalam kehidupan salah satunya adalah harapan hidup itu bagaimanapun ia akan bertahan demi mendapatkan sebuah kenyataan itu dan apapun yang telah terjadi tidak ada yang mudah untuk dijelaskan maka dari itu aku masih berpikir untuk bertahan mendapatkan sesuatu yang lebih baik dan perubahan itu akan bertahan juga untuk diri kita sendiri. "

"Oke, mungkin aku terlalu ikut campur tapi setidaknya Kalau lebih perhatian kepada kakak mu ke Anda Sepertinya dia terbebani saat mendengar nama hardin dia seperti orang yang sangat ketakutan dan bingung untuk menghadapi sesuatu Apakah itu baik untuk dirinya sendiri? Aku tidak pernah berpikir bagaimana dia akan menghancurkan dirinya sendiri jika semua ini akan berlarut terus-menerus aku aku berada di posisi di mana kehidupan itu akan terus membaik salah satunya dengan harapan hidup di setiap langkah yang diberikan Aku tidak pernah mau mengganggu orang lain tetapi setidaknya aku membantu dan membuat perubahan dalam kehidupan dia dan jangan pernah berpikir juga Harapan itu akan dikembangkan satu sama lain aku juga tidak mau ada lagi permasalahan yang harus diselesaikan umpamanya saja titik terang dalam kehidupan itu akan terus dikembangkan Apakah itu akan mudah untuk dijelaskan saat ini aku hanya bertahan untuk di mana perubahan akan terus membaik. "

"Terma kasih, aku mengerti apa yang kau khawatir kan disini posisinya aku tidak bisa melakukan apa-apa Monalisa juga tidak mau terbuka denganku atau menganalisa juga menganggap diri ini sebagai titik terang di dalam kehidupannya sebagai tidak ada gunanya maka dari itu aku bisa bertahan dan menghadapi semua masalah yang telah terjadi sampai disini aku harap kau paham ke bisa menilainya, Aku tahu Kau pasti mengetahui hal ini tapi mau bagaimana lagi semua itu tidak ada perubahan Seandainya saja kau bertahan dan kau merasakan di posisi aku sekarang pasti kau mengetahui hal itu aku cuma hanya ingin kau mengetahui hal tersebut tidak seperti apa yang kau katakan dan satu persatu rasa itu akan tumbuh begitu saja dia kakakku maka dari itu aku memahami apa yang dirasakan, aku selalu memantau dia dan aku harus mengetahui apa yang telah terjadi dengan dirinya juga. "

"Memang aku tidak butuh ikut campur, aku hanya ingin kau bisa memperhatikan kakakmu terlebih dulu karena saat ini juga dia akan menjadi berubah dalam kehidupannya masing-masing karena saat ini aku paham pasti dia sangat terbebani di dalam kehidupannya Seandainya saja Dia tidak memiliki masalah apa sih semuanya akan baik-baik dan harapan itu akan terus diperjuangkan tanpa dia fikir pulang bagaimana. Terang di balik rasa sakit itu akan terus ada jangan sampai membuat dia terluka atau sejenisnya aku rasa kita harus menjaganya, dia membutuhkanmu! Kalau begitu aku permisi pergi dulu ada sesuatu yang harus aku lihat dulu banyak karyawan yang akan bekerja di sini jadi aku harus memilih untuk membantu Monalisa dalam keadaan ini. "

Uko langsung keluar dari ruangan Erlangga saat itu dia merasakan terbebani seharusnya dia bisa menemani kakaknya tetapi mau bagaimana lagi kehidupan itu seperti tidak ada arti seandainya saja aku bisa membaik pasti semuanya akan terus membaik pula dalam kehidupan pasti ada jalannya itulah yang dirasakan tetapi mau bagaimana lagi titik terang di dalam kehidupan pasti akan ada jalan setitik terang itu akan merubah segala-galanya tanpa dipikir ulang Dia merasakan ada sesuatu yang harus di selesaikan tetapi mau bagaimana lagi perubahan itu tidak akan semudah nya untuk diselesaikan tanpa ada lagi lagi jalan yang harus di anggap dengan baik.

"Apa aku terlalu tidak memperhatikan Monalisa? Aku tidak ingin ku campur karena posisi itu seperti tidak ada gunanya kalau aku berkata yang lebih panjang lagi dan harapan itu akan terus membuahkan hasil sangat baik aku berharap semuanya akan baik-baik saja tetapi mau bagaimana di dalam kehidupan itu akan terus berkembang kalau seandainya semuanya akan berubah di dalam kehidupan pasti, di dalam kehidupan itu pasti ada jawabannya entah apa yang membuat diri itu akan bertahan itulah yang akan dikembangkan salah satu dari itu itu jangan sampai ada lagi yang bisa dikatakan. "

Setelah banyak pertimbangan di dalam hatinya Erlangga Saat itu pula dia merasakan ada sesuatu yang harus dikatakannya kalau saat ini semua perubahan itu tidak ada ada satu persatu perjuangan hidup itu akan diselesaikan Sampai detik ini dia akan bertahan untuk mencapai semua harapan itu secara perlahan kehidupan akan semakin nyata jika Diat tetap mempertahankan sebuah hubungan dan semuanya akan terus dikembangkan satu sama lain.

Monalisa sangat terkejut dia memandang wajah Hardin saat itu akan terus mempertahankan diri sendiri akan bisa saja menghancurkan titik permasalah yang ada, dia baru tahu kalau semua yang dilakukan, untuk membela dan menjadi sebuah titik terang di dalam kehidupannya saat ini Seandainya saja semua perubahan akan terus dianggap sebagai titik dimana kalau dia Aku sedang berada di sebuah kehidupan yang lebih baik.

Menjadi orang yang selalu di salahkan itu sangatlah berat, seandainya saja saat ini akan selalu di kembangkan pasti akan bertahan, kekuatan dulu jadi tanya saja dan Seandainya Hardin tidak lupa pasti akan ada perubahan yang lebih baik pula, dia akan selalu bersama.

"Mona, Monalisa... Apa kau mendengarkan aku berbicara?"

Hardin bingung kenapa dia melihat wanita itu melamun saja, dan rasa penasaran dia memanggil

"Hah! Sorry... Iya aku dengar, iya sudah jadi kita tidak perlu membahas apa-apa lagi, di sini aku sedang mengambil laporan yang akan aku perbaiki. Hm... Apakah anda sudah memeriksa nya?"

Monalisa mengalihkan pembicaraan itu dan saat ini akan seperti tidak di sangkanya akan berubah, perjalanan itu merasa ada sesuatu yang membuat rasa kesalnya kepada hatimu berubah begitu saja dia menganggap laki-laki yang pernah berada di hatinya telah berubah dan tidak pernah menghiraukan apa yang dia rasakan.

"Oh iya soal laporan aku sudah memeriksa nya, tapi Mike mengatakan jika ada kesalahan sedikit biarkan dia yang menjelaskan dan semuanya akan di perbaiki olehnya, tapi aku pikir itu tidak masalah bisa aku atasi sendiri."

"Tidak perlu, lagipula itu adalah Tugasku Jadi untuk apa anda yang ngomong memeriksanya dan memperbaiki nya sendiri sekarang tidak ada lagi yang harus dijelaskan saya mendapatkan banyak masalah nantinya lagi pula Tuan Mike sedang berada di kota jadi berikan saja laporan itu agar aku memperbaikinya."

"Hm... Bagaimana ya, tapi ini sudah Mike pesan kan begitu. "

"Terimakasih, saya merasa terbantu tetapi mungkin saat ini tidak ada lagi yang bisa saya katakan untuk mendapatkan perubahan itu akan menjadi titik terangnya dalam kehidupan seandainya saja semuanya akan baik-baik saja pasti akan berubah Kalau hari ini banyak banget yang didapatkan pasti ada yang diinginkan suatu saat akan berubah pasti akan mendapatkan titik penerangan di dalam kehidupan itu Seandainya saja di balik itu akan diselesaikan."

"Oke, jika memang kau memaksa mungkin aku akan menjelaskan kepada Mike nanti. Tunggu di sini aku akan mengambilnya."

Monalisa menganggukkan kepalanya dan saat itu rasa sesak nya hilang dan dia merasa tidak ada lagi yang harus dikatakan dan banyak perubahan yang harus menjadi titik terang di dalam kehidupan masing-masing Seandainya saja perubahan itu akan menjadi sebuah penerangan di dalam kehidupan pasti akan berubah perbaiki dia berharap banyak seandainya tidak ada lagi orang yang ingin kehidupan itu akan semakin lancar dan harapan-harapan akan terus dikembangkan.

"Huft.. Akhirnya aku bisa terbebas Kan aku sudah merasa tidak tenang jantungku semakin sesak berada di dekat Hardin, dia membuat jantungku semakin berdebar tidak menentu arahnya. Bagaimana untuk mendapatkan sebuah titik terang hanya saja aku tidak memikirkan hal itu pasti semuanya akan baik-baik saja perbuatan-perbuatan akan digabungkan bagaimana akan terjadi itulah yang dijalankan maka dari itu setiap permasalahan berkembang. "

Tidak lama Hardin langsung Menemukanmu laporan itu dan langsung menyerah kan nya, "Ini laporannya, semua sudah aku Tandai yang mana Akan diperbaiki mana yang tidak aku tidak memaksamu untuk memperbaikinya terlalu banyak karena ini tidak ada kesalahan yang begitu fatal jadi setidaknya kamu bisa mempelajari apa yang aku harapkan ini dan aku dijelaskan juga yang mana harus diganti dan mana yang harus kau buat ulang. "

"Oke baiklah, saya akan memperbaiki nya mungkin besok akan diserahkan kepada anda dan juga tidak bisa aku mengatakannya Disini banyak yang harus aku selesaikan, karyawan baru banyak yang akan aku rekrut mungkin aku sedikit Terlambat untuk memperbaiki ya. "

"Tidak masalah, jangan terburu-buru nanti kau tidak bisa fokus untuk menjelaskan itu semua Seandainya saja titik terang ini akan dikembangkan jika seandainya kalau ada yang bisa kita lakukan pasti ada jalannya tetap semangat orang akan berada di belakang Jangan dipikirkan yang lain. "

Monalisa tersenyum tipis, Dia merasakan Ardi membuat jantungnya berdebar kembali Dan harapannya itu tidak seperti apa yang orang lain katakan kemudahan hidup dia seperti terlahir kembali mengingat kenangan yang pernah mereka lalui bersama lain itulah yang terjadi tidak ada beban minta dilakukan tetapi dia banyak berharap untuk mendapatkan sebuah titik terang jangan sampai ada lagi yang dilakukan semua kenyataan itu semakin kesini dia menjadikan dirinya sebagai orang yang mampu dari segalanya.

Setelah ini akan bertahan tanpa di pikir ulang kalau dia dalam membuahkan hasil yang baik. Jangan banyak di dapatkan telah berulang kali di setiap beban akan bertahan.

Setelah ini kehidupan nya akan bisa di katakan sebagai kejadian itu.

"Kak!"

Teriak Erlangga memanggil Monalisa yang dari tadi diajari apa yang terjadi di hotel sampai membutuhkan dirinya.

"Tuan Hardin, mungkin saya akan kembali ke hotel. Oh iya sampai lupa, soal pembicaraan kita anggap saja tidak terjadi apa-apa saya rasa tidak ada yang perlu kita bahas lagi untuk kelanjutan cerita kita untuk saya jadi jangan pernah berharap untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik Saya di sini ingin melakukan sebuah titik terang di dalam kehidupan masing-masing salah satunya adalah perbuatan di dalam kehidupan seperti Ada yang ingin aku katakan terlebih dulu.

"Baiklah, mungkin kita harus ngebahas ini di lain waktu saja dan maaf jika aku tidak bisa melupakan apa yang telah terjadi tadi jadi kalau begitu Kau boleh pergi berjalan menemui Erlangga."

Erlangga datang dan berniat untuk menjemput kakaknya itu sambil tersenyum menyapa Hardin dengan sangat Ramah, rasa penasaran itu mulai tumbuh dan menganggap semuanya tidak seperti baik-baik saja Seandainya dia berpikir semua itu akan terus berjalan masih tidak ada jalan kemudahan itu dan satu persatu kejadian yang dianggap dengan titik terang pasti akan hilang begitu saja dan harapan demi harapan akan terus dia kamu dengan mudah dan setiap permasalahan maka mudah untuk dijalankan.

Hardin senyuman Erlangga yang begitu lama dia tahu kalau saat ini kekhawatiran seorang adik kepada kakaknya sangatlah besar lagi menganggap arti selamanya akan menyakiti Monalisa yang terus-menerus tidak ada dalam perubahan itu sudah menjadi akan kehidupan akan semakin nyata dan berjuang di kehidupan yang sebenarnya juga di dalam diri Masing-masing itu.

Monalisa terdiam sambil berjalan dengan tatapan kosong, saat ini tidak ada lagi dalam perubahan itu berjuang demi mendapatkan pendidikan dan dia hanya berharap semuanya akan baik-baik saja dan menjadi semakin kuat.

Sedang bersantai Erlangga yang di dalam ruangan Monalisa sedang membantunya saat itu keadaan semakin dingin dia mengatakan hal ini agar Monalisa bisa menjawab dengan santai apa yang telah dilihatnya. Pria tersebut berusaha mendekati dan langsung bertanya dengan nada yang sangat datar Hal itu membuat Monalisa semakin tidak nyaman terhadap Adiknya sendiri. "

"Kau baik-baik saja kak? Aku rasa ada sesuatu yang terjadi antara kau dan hardin memang ada apa Diantara Kalian yang aku lihat saat ini tiba-tiba saja hati aku semakin tidak tenang maka dari itu aku mencarimu Apakah aku tidak salahkan mencarinya kau di sini aku hanya berharap kita tidak ada permasalahan satu persatu perjuangan hidup itu akan diterangkan begitu pula dengan keadaan yang ada aku hanya berharap kita tidak bisa berpikir bagaimana keadaan itu akan lebih mudah untuk dijalankan, Berhentilah untuk menemui dia dan saat itu juga aku hanya berharap akan bertahan di manakah pohon disini akan tidak lebih baik jika kau terus mengatakan hal itu aku paham dengan semuanya tepat tetapi mau bagaimana lagi semua itu akan dilakukan tanpa ada perubahan satu sama lainnya."

"Untuk apa? Mau berapa kali aku bilang Aku bukan anak kecil lagi yang harus kucari setiap saat disini kita sedang dalam pekerjaan jangan pernah berpikir kalau aku tidak melakukan apa-apa Aku tahu semua permasalahan itu akan terjadi aku tidak pernah bertanya dan aku tidak pernah memikirkan kehidupan itu akan dikembangkan salah satunya adalah perubahan di dalam kehidupan masing-masing Seandainya saja semua itu tidak ada ada yang membantu pasti. "

"Aku tidak menanyakan hal pekerjaan! Aku menayangkan hal antara kau dan Hardin Sebenarnya ada apa bukannya kalian tidak ada hubungan apa-apa selain karyawan dan pemilik Hotel Aku tidak mau kau menjadi sasaran oleh keluarga mereka untuk menghancurkan dirimu sendiri dan aku juga paham semua yang telah di lakukan itu adalah kebaikan untuk dirimu Sampai detik ini aku tidak mengerti posisi Apa yang sedang kau jalani dan posisi Apa yang sedang kau harapkan dan perubahan itu tidak bisa dikembangkan satu sama lainnya. "

"Tentunya aku dan dia sebatas pekerjaan, jangan khawatir tidak semuanya itu harus aku ceritakan kepadamu aku di sini sedang bekerja dan aku tidak pernah berpikir bagaimana aku menghadapi sembuh kenyataan itu seandainya saja aku tidak melanggar semuanya itu mudah pasti tidak ada jalan yang harus aku selesaikan seandainya saja aku banyak berharap dan banyak aku mengetahui hal-hal apapun pasti semuanya ke baik-baik begitulah yang aku rasakan dan begitulah yang aku inginkan jadi jangan pernah berpikir semua beban itu akan terjadi dengan sendirinya sampai detik ini aku baru paham kalau kau tidak pernah menyetujui apa yang sedang kau lakukan. "