Bab 42 : Julius Yang Berubah

1389 Words

“Calista kau ingin yang lain lagi?” Tanya Atar ketika mereka sudah berada di rak yang diisi coklat. Ia langsung bertanya ketika Calista hanya mengambil satu coklat. “Tidak, Paman. Ini saja cukup.” Calista bisa saja mengatakan seperti itu. Tapi matanya, melihat ke sana kemari membuat Atar tertawa. “Tunggu sebentar, Paman mengambil troli.” Attar berbalik untuk mengambil troli, dan tak lama ia kembali lagi ke menghampiri Calista. “ Ayo borong apapun yang kau mau, di rumah paman juga sudah tidak ada cemilan,” kata Atar. Calista tampak terdiam. “Paman tidak akan marah jika aku memborong makanan?” tanya Calista memastikan. Lelaki itu mengelus rambut Calista. “Tidak, justru paman akan marah jika kau tidak memilih apapun.” "Baiklah.” wajah gadis kecil itu tanpak senang. “Paman, bolehk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD