Yang Welly dengar adalah tangisannya Yuni, sangat tragis dan putus asa. Saat mendengar tangisan itu, hati Welly seperti ditabrak sesuatu dan kepalanya kehilangan akal sehat dalam seketika. Dia berlari ke arah suara dengan cepat, sambil berlari sambil berteriak, "Yuni, Yuni, di mana kamu? Aku sudah datang Yuni!" Kondisi Welly sedikit gila. Dia membuka pintu ruangan pribadi satu per satu dan disalahkan oleh pelanggan yang terganggu sekali demi sekali. Namun dia sama sekali tidak peduli dan terus mencari. Sepertinya mendengar teriakan Welly, Yuni juga segera berteriak, "Welly Jardian, tolong aku Welly ...." Teriakan minta tolong Yuni membuat Welly menjadi tahu posisinya. Welly langsung berlari ke arah suara dengan cepat dan menendang pintu ruangan pribadi! Suara "boom" ...

