Kedatangan Denis Jarwo hanya hal kecil, hanya saja membuat suasana ruangan kembali aktif. Terutama kakak sepupunya Yuni. Melihat Denis pergi, dia hampir saja melompat girang. "Suamiku, suamiku, lihat tidak, tuan muda besar Hotel Haston bersulang untuk kita secara langsung!" Kakak sepupunya Yuni mengambil anggur merah di atas meja dengan mata bersinar dan berkata gembira, "Sebotol harganya tiga ratus enam puluh juta, benar-benar mewah sekali deh!" Mariam di samping juga berminat dan mendesak, "Iya, iya, mamamu hidup selama bertahun-tahun juga tidak pernah melihat sebotol anggur seharga tiga ratus enam puluh juta. Fandy, cepat buka, aku mau lihat, seperti apa rasa anggur merah ini!" Mariam tidak sabar. Menurutnya, sebelumnya dirinya juga tidak makan set makanan seharga 2,4mi

