Welly menatap Mariam dengan emosi hingga dia tak bisa menahan perasaannya, bahkan dia tidak mengerti, kata-kata itu barusan keluar dari mulut orang tua seperti Mariam. Sebenarnya kedatangan kerabat macam apa ini? Welly ada sedikit rasa tak percaya. Welly sudah memutuskan mencari keadilan untuk Yuni, lagi pula, melihat pacarnya dipermalukan, sebagai pacarnya pasti tidak akan tahan melihat insiden ini. Namun ketika Welly hendak berbicara, tetapi tiba-tiba dihentikan oleh menantu Mariam. Sangat jelas bahwa kakak sepupu Yuni juga melihatnya, kata-kata ibu mertuanya barusan secara langsung merangsang saraf paling sensitif Yuni. Kata-kata seperti ini, meskipun mereka berada di kampung halaman mereka, tetap juga sering mengejek Yuni dan ibunya, tetapi bagaimanapun juga, itu adala

