Caring

1007 Words

Albern menghampiri saat Gladis sadar. Entah dorongan apa yang membuatnya menggenggam tangan gadis itu, membuat si pemilik tangan terenyak dan mendadak merona. Sebelumnya ia tak pernah menerima perhatian dari pria itu. Jangankan perhatian, sekedar berbincang pun tak pernah sekali pun. Interaksi mereka hanya melalui ponsel, atau saling berteriak dari kejauhan. Gladys di bawah dan Albern di atas. Jikalau mereka berinteraksi sekali pun hanya melalui lirikan mata. Intinya, hanya sebatas itu, tak lebih. Namun, kali ini Gladys tentu saja dibuat terkejut dan terheran akan sikap manis pria bermata biru itu. apakah ia berbuat baik karena menginginkan sesuatu? Atau karena formalitas agar Gladys segera pulih? "Kenapa ngeliati gue kayak gitu? Gue tau, gue emang ganteng ... tapi gak usah sekagum itu,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD