30. Janji

1267 Words

Langkah Arvin dan Vania pada akhirnya harus terhenti, saat keduanya melihat senyuman bahagia yang Melodi tunjukkan pada putra kecil mereka. Arvin dan Vania saring menatap satu sama lain, seakan keduanya tengah berbicara lewat tatapan kedua mata mereka. Senyuman keduanya seketika terbit saat keduanya bisa melihat kebahagian Melodi. Saat Melodi menggendong dan mencium habis wajah, Roy, putra dari Vania dan juga Arvin. Bahkan bisa mereka lihat jika Melodi tengah berusaha untuk merebut Roy dari gendongan Dev dan terbukti Melodi berhasil merebut Roy dari tangan Dev. Membuat Dev mengumpat karena tak terima. "Kau curang," Gerutu Dev. "Emang," Balas Melodi dengan kekehan gelinya. ***** "Selamat datang di kediaman Arentino, Sayang. Kau ternyata sangat tampan seperti kak Arvin yang cerewet itu.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD