sahabat

456 Words
Yolanda terhentak kaget ketika ada suara yang menegurnya, "ada yang bisa di bantu dek ? "...( kata satpam penjaga bangunan itu ). "mohon maaf pak,..saya salah masuk" (kata yolan sambil bergegas meninggalkan tempat itu, ia takut bila satpam itu melemparkan pertanyaan yang lainya). Yolan kembali berjalan menyusuri sisa jalan yang sudah tidak jauh dari tempat kerjanya, sesekali ia berhenti di bawah pohon sambil memegang kakinya yang pegal memakai sepatu pantofel.Sebenarnya ini tidak akan terjadi jika ia tidak berpura-pura menghindari sopir yang berusaha mendekatinya, ia takut tempat kerjanya di ketahui sehingga ia harus memberhentikan mobil sebelum ke tempat tujuan padahal tempat kerjanya sudah dekat. " Huffff....dasar sopir sialan,..ya Allah coba kalau aku punya motor sendiri, mungkin ini takkan terjadi, mana perutku lapar ( ia berjalan terus sambil memegang perutnya ) karena takut terlambat, iapun menghilangkan pikiran untuk singgah di sebuah warung. "Yesal aku di panggil mama makan tadi ga mau, akhirnya sekarang dapat sial, hufff....." gumam yolan. Tak lama kemudian iapun sampai di tempat kerjanya, terlihat ada beberapa wanita yang duduk di teras kantornya. "hufff......"yolan langsung duduk di samping wanita yang terheran-heran dengan tingkahnya. " kamu kenapa ?....ada masalah ?...kamu dari mana ?...kok wajah kamu keringatan ?..."kata ipa. " aku kesel banget tadi pa, tadi ada om-om yang genit banget, dia menatapku dari kaca depan mobil, udah gitu pake nanya-nanya lagi, siapa yang ga kesal coba ! "jawab yolan. "ha ha ha.....emang dia nanya apa ke kamu,terus kamu jawab ?" ipa menertawakan sahabatnya itu. "kamu ko' gitu,apanya yang lucu ?...aku paling ga suka ada orang yang bertanya tentang diriku apalagi orang asing"kesal yolan. " jangan marah say, aku bercanda,...terus apa yang terjadi setelah itu ? "ipa penasaran. " aku jalan kaki dari ujung mas mansur karena aku berhenti di sana,itupun sebelum jalan aku pura-pura masuk ke halaman kantor orang, semua aku lakukan karena aku takut kalau sopir itu tahu tempat kerja ini, bisa jadi nanti malam dia lewat atau malah nunggu di depan sana,...tapi untunglah tadi waktu dia nanya-nanya jam pulang,aku jawab jam 5 sore, hufff...bukanya aku so cantik pa tapi aku takut dengan statusku ini,kamukan tahu sendiri bagaimana lingkungan kosku "tunduk yolan penuh sedih. ipa langsung memeluk sahabatnya itu,tak ada yang bisa ia lakukan selain menghiburnya. "sudahlah sayang, semoga nanti kita bisa beli motor, paling tidak di antara kita berdua ada yang bisa memilikinya, biar nanti kita berdua bisa bareng kalau kerja,....ya sudah ayo kita masuk siap-siap ambil barang, tuh mobilnya udah datang "kata ipa. Merekapun masuk dan mulai mempersiapkan barang yang akan dibawa ke suatu lokasi demo kosmetik, pekerjaan mereka adalah menjual barang kosmetik ke kampung-kampung tapi sebelum mereka di turunkan, lokasi penjualan sudah terlebih dahulu di cari dan diberikan undangan demo kosmetik oleh para pencari lokasi kosmetik, satu tim yang diturunkan berjumlah delapan orang.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD