Robby dan Sarah bersepakat tanpa suara melepaskan pelukan Marcela Edgerton yang membuat keduanya kesulitan bernapas. "Ehm, hah..!" Robby merapikan kemejanya dan Sarah mengikuti gerakannya dengan canggung. "Nyonya, aku bukan pengantin prianya." "Marcella, dia kemenakan suamiku. Dia bukan pengantin prianya." Robby dan Diana berkata secara bersamaan. Marcella menatap keduanya bergantian, lalu menutup mulutnya yang menganga lebar. "Jadi… dia, eh, kau bukan pengantinnya?" Eddy Parker berpikir ia sedang menyaksikan lelucon stand up comedy di salah satu bar di Manhattan. Ia menggerak-gerakkan tungkainya yang menumpu di kaki satunya. Menyeringai sinis, keningnya berkerut, berharap orang-orang di hadapannya itu terus bertingkah konyol sepanjang hari, sehingga ia bisa mengenakan biaya tambaha

